Anugerah terindah yang anda miliki adalah anda masih hidup dan bisa berdiri sendiri. Sampai saat ini anda masih bisa bertahan dan menjalani hidup ini sesuai dengan irama anda. JIkalau ada pengaruh dari orang lain anda masih bisa mengatasinya dengan baik. Kelebihan anda inilah merupakan cara menghargai diri sendiri.

Apabila anda sudah tidak menghargai diri sendiri, bisa bisa saja sekarang anda sudah mengakhiri hidup anda ini. Padahal kehidupan ini dihadirkan Tuhan kepada kita dengan sukarela dan penuh percaya, pernahkah anda sadar dan bertanya Mengapa Tuhan menciptakanku seperti ini?
Tanpa bersyukur dan menyadari kekurangan diri, anda tidak akan mengetahui kelebihan dirimu. Tuhan pun memberikan kekurangan pada diri kita agar kita selalu introspeksi, memeriksa diri, tidak menyombongkan diri. Kekurangan ini membuat anda menjadi mahluk sosial yang selalu memerlukan orang lain. Bukan berarti kekurangan dan kelebihan ini membuat anda tidak berhak mengubahnya. Hal yang keliru jika anda sama sekali tidak bertindak atas kelebihan dan kekurangan diri tersebut. Usaha untuk menghargai diri sendiri adalah selalu berupaya menyempurnakan kemampuan. Practice, Practice, Practice not make perfection but Improvement. Itulah kata-kata motivator yang baru saya simak lewat Reels InstaGram.
Tetapi pencapaian kesempurnaan diri tadi pun jangan sampai melewati batas, jangan terlalu fokus dengan menekankan waktu dan energi habis-habisan. Anda harus tetap membagi waktu dan kesempatan kepada keluarga, anak-anak, dan teman-teman anda. Sebab Anda memerlukan mereka, selain anda menghargai keberadaan pribadi mereka maka mereka pun akan menghargai diri anda sendiri sebagai bentuk pertemanan yang tulus dan simbiosis mutualisma.
Pandanglah sekelilingmu dan keberadaanmu, karena itulah Tuhan menciptakanmu seperti saat ini.
Reblogged this on Rozhaworld.
SukaSuka